Sesuai janji pada post sebelumnya: Kenali masker wajah sesuai jenis kulit, kali ini akan kita lanjutkan pembahasan tentang jenis-jenis masker. Pada posting sebelumnya Beauty Talk telah membahas mengenai Masker Peel Off dan Masker Topeng. Boleh dibilang kedua jenis masker ini merupakan masker modern, karena penggunannya yang praktis dan menggunakan bahan-bahan sintetis.
Untuk kali ini kita akan membahas mengenai Masker Bubuk dan Masker Pasta. Dua jenis masker ini sudah ada sejak zaman dahulu kala, makanya boleh dibilang mereka ini adalah masker tradisional 🙂
- Masker Bubuk / Masker Bedak / Masker Serbuk
Masker klasik yang sudah dikenal sejak jaman putri-putrian ini umumnya berbahan dasar bedak yang terbuat dari seng oksida, titanium dioksida, kaolin dan kalamin. Di antara jenis masker yang lain, masker bubuk inilah yang paling menyerap kelebihan minyak di wajah dan langsung terasa hasilnya.
Masker ini biasanya hadir dengan fitur mencerahkan, mengangkat sel kulit mati / menyamarkan noda hitam, mengecilkan pori, mengurangi kelebihan minyak dan mengeringkan jerawat.
Cara Pakai: Campurkan masker bubuk dengan air atau air mawar hingga berbentuk pasta. Oles wajah dari arah dagu ke dahi (bawah ke atas). Setelah masker mengering (terasa kaku, 15-20 menit kemudian) lalu basahi lagi masker sampai tidak terasa kaku lagi baru kemudian di basuh dengan washlap air hangat dari bawah ke atas.
Peringatan: Jangan berbicara atau banyak bergerak saat pakai masker ini, usahakan jangan sampai permukaan masker pecah agar tidak menimbulkan garis halus.
Direkomendasikan: Tipe kulit berminyak dan tipe kulit berjerawat
Dilarang: Tipe kulit kering dan tipe kulit sensitif
- Masker Pasta / Masker Krim
Bahan dasar masker ini sama seperti masker bubuk yaitu bedak hanya saja masker ini hadir dalam bentuk pasta, jadi kita tidak perlu menambahkan air atau air mawar lagi. Tidak seperti masker bubuk, masker pasta ini tidak terlalu menyerap kelebihan minyak di kulit wajah. Jadi sedikit lebih aman untuk si kulit kering.
Masker ini biasanya hadir dengan fitur mencerahkan, mengangkat sel kulit mati / menyamarkan noda hitam, mengecilkan pori dan mengeringkan jerawat.
Cara Pakai: Oleskan pada wajah dari arah dagu ke dahi (bawah ke atas). Setelah masker mengering (terasa kaku, 15-20 menit kemudian) lalu basahi masker sampai tidak terasa kaku lagi baru kemudian di basuh dengan washlap air hangat dari bawah ke atas.
Peringatan: Jangan berbicara atau banyak bergerak saat pakai masker ini, usahakan jangan sampai permukaan masker pecah agar tidak menimbulkan garis halus.
Direkomendasikan: Tipe kulit normal, tipe kulit berminyak dan tipe kulit berjerawat
Dilarang: Tipe kulit kering dan tipe kulit sensitif
Sekarang sudah lengkap kan pembahasan kita mengenai jenis-jenis masker. So, jenis masker apa yang cocok untuk kulit kalian? Bagikan juga pengalaman kalian dalam memakai masker ya, tulis di kolom komentar yuk….