News
Fashion Brand yang Ramah Lingkungan
Issue Go Green yang akhir-akhir ini sedang gencar pastinya ladies sudah tau kan. Yaph… dikenakannya biaya Rp 200,- untuk setiap kantong plastik belanja kita. Itu adalah salah satu bentuk peduli lingkungan yang pemerintah canangkan untuk mengurangi sampah plastic ladies. Peduli sama lingkungan juga bisa ditunjukkin lewat fashion dengan menggunakan brand yang eco friendly loh. Sesuai namanya, eco fashion tidak hanya memperhatikan pemilihan bahan, tapi proses pembuatan dari awal sampai akhir pun sebisa mungkin ramah lingkungan. Jangan asal pilih, karena eco-friendly brand ada kriterianya lho! Here is a few characteristics of eco fashion:
Organic Materials
Kapas yang menjadi bahan dasar katun ternyata disemprot dengan campuran pestisida dan bahan kimia lainnya secara rutin. Untuk eco fashion, bahan-bahannya ngegunain bahan kimia seminimal mungkin. Mulai dari proses penanaman sampai finishing, semuanya diperhatiin lagi supaya bisa ngasih dampak kerusakan sekecil mungkin terhadap lingkungan
Recycle And Reuse
Tidak hanya kertas, fashion pun bisa di-recycle. Biasanya eco fashion bakal menggunakan kembali bahan-bahan pakaian lama atau benda-benda bekas seperti plastik, kaleng, dan lainnya. Buat yang suka belanja di toko vintage sudah bisa juga ladies disebut eco fashion user!
Sustainable
Banyak sumber daya alam di bumi yang persediaannya makin lama makin tipis. Karena itu, eco fashion berusaha menggunakan bahan-bahan yang sustainable atau yang bisa diperbaharui, jadi tidak perlu khawatir akan menghabiskan sumber daya alam yang ada.
Fair Trade
Dari sekian banyaknya isu soal bagaimana perusahaan fashion memperlakukan pekerjanya, mulai dari yang keracunan zat dan limbah yang terkandung selama proses pembuatan, sampai ada juga yang merasa kurang sejahtera. Nah, eco fashion juga wajib memperhatikan kesejahteraan pekerjanya. Dalam menjalankan fair trade, perusahaan harus menyediakan kondisi kerja yang baik dan kondusif, memberi upah yang adil, dan tidak mempekerjakan buruh anak.
Donate
Demi kepeduliannya terhadap lingkungan, perusahaan pemilik eco fashion biasanya menyumbang beberapa persen dari keuntungan mereka untuk perbaikan lingkungan.
Eco Fashion Brand
Beberapa brand dan desainer kelas dunia tidak ketinggalan dalam membuat produk-produk yang ramah lingkungan:
- Nike adalah salah satu retail terbesar dunia yang memproduksi kain katun organik. Brand ini juga sudah menggunakan proses waterless dye untuk mengurangi banyaknya limbah air selama proses produksi.
- Levi’s memperkenalkan celana jeans yang terbuat dari katun biologis, diproduksi dari pohon kapuk yang hanya diberi sedikit pupuk dan bahan kimia.
- Selain mengguanakn bahan organik, People Tree juga menjalankan fair trade, memproduksi dengan teknik warna alami, dan memilih lebih produk recycle dibandingkan synthetic.
- Giorgio Armani dan Adidas juga menggunakan bahan-bahan organik seperti bambu dan rami untuk produk-produk mereka.
- Stella McCartney. Desainer kondang ini telah menghasilkan deretan koleksi keren ramah lingkungan yang tidak menggunakan bahan dari kulit atau bulu binatang.
- Selphie Bong, desainer muda dari Indonesia pemilik label BONG’S, juga telah mempraktekkan prinsip sustainability untuk koleksinya.
- Carmanita dan Anne Avantie melakukan teknik reuse dengan menggunakan kembali sisa-sisa kain produksinya untuk diolah.
0 comments