Revlon Beyond Natural (Choose Type), bulu mata dengan pilihan tipe, terbuat dari bulu natural, bulu mata ini ringan, lembut, kuat dan mudah digunakan. Tinggal pilih tipenya Anda pun bisa bergaya sesuai tema. Pilih Natural Defining (91168) untuk Anda menginginkan tampilan bulu mata yang tampak ringan dengan helaian bulu mata yang semakin panjang ke ujung. Long Volumizing (91169) untuk Anda menginginkan bulu mata panjang dan bervolume. Double Wink (91209) untuk Anda yang menginginkan bulu mata tebal natural. Ultimate Fray (91267) untuk Anda yang ingin tampil berbeda dengan sentuhan bulu mata tebal namun terpisah-pisah dalam kesatuan. Cutie Doll (91268) untuk Anda yang ingin memiliki bulu mata seperti boneka dan Sweetie Doll (91269) untuk Anda yang ingin memiliki bulu mata seperti boneka Asia yang imut-imut. Eco-Friendly Packaging
Pilihan Tipe: Sweetie Doll (91269), Long Volumizing (91169), Double Wink (91209), Ultimate Fray (91267), Cutie Doll (91268), Sweetie Doll (91269).
Revlon - Beyond Natural Natural Defining (91168)
Revlon - Beyond Natural Long Volumizing (91169)
Revlon - Beyond Natural Double Wink (91209)
Revlon - Beyond Natural Ultimate Fray (91267)
Revlon - Beyond Natural Cutie Doll (91268)
Revlon - Beyond Natural Sweetie Doll (91269)
Revlon
Charles Revson adalah seorang pria yang dikenang karena menggambarkan bisnisnya sebagai penjual “harapan dalam sebuah botol”. Pada masa keemasannya, Revson berhasil membuat Helena Rubinstein dan Elizabeth Arden, dua pelopor bisnis kecantikan modern.
Merek Revlon mengubah wajah industri kecantikan selamanya. Dengan kecanggihan pada produknya, kecanggihan pemasaran, dan strategi merek, Charles Revson berhasil dalam hal menjual mitos kecantikan kepada wanita di seluruh dunia. Dengan biaya yang rendah untuk produksi dan harga jual yang tinggi, Revlon mampu meraih marjin keuntungan yang besar.
Revlon tidak hanya membuat sebuah produk, tapi juga sebuah fantasi mustahil tentang seorang wanita glamor yang memakai sun Rose pada kukunya namun masih mengatasi masalah kehidupan sehari-hari. Persepsi-persepsi tentang siapa yang mengenakan pemulas kuku diubah oleh iklan Revlon yang unik. Revlon menaikkan porsi kampanye-kampanye iklan produknya.
Revson melakukan tindakan yang gemilang di masanya. Revson melatih secara langsung jaringan pemasarannya yang menyebarkan kabar dari mulut ke mulut. Jaringan pemasaran yang bisa disebut agen tersebut adalah para distributor grosir, salon, dan departemen store.
Strategi yang paling terkenal adalah strategi perikalan yang disebut “Api dan Es”. Revlon mengkampanyekan kampanye “Api dan es” pada tahun 1952 dipandang sebagai titik balik dalam sejarah periklanan kosmetik. Wanita Api dan Es dilabur dengan kontradiksi-kontradiksi yang seksi dan menimbulkan sensasi.
Visi Revlon adalah untuk memberikan daya tarik, dan hal-hal yang menyenangkan melalui inovasi pada produk- produk berkualitas harga terjangkau. Untuk mencapai visi ini, tim manajemen REVLON mengkombinasikan kreativitas dari kosmetik dan fashion dengan perusahaan pemasaran, penjualan dan sistem operasi dari sebuah perusahaan barang konsumen kemasan.
Misi Revlon adalah Muncul sebagai perusahaan perawatan pribadi dan kosmetik dominan di dunia padaabad ke 21 dengan cara menarik wanita muda/trendi, wanita yang peduli dengankesehatan (perawatan kulit), dan wanita yang lebih tua melalui beragam mereknya,dan pria yang ingin mendukung penampilan mereka
Produk Revlon memiliki banyak jenis yaitu untuk perawatan kulit, kosmetik, perawatan pribadi, wewangian, dan produk professional. Revlon dan karyawanya aktif dalam mendukung program kesehatan wanita danupaya masyarakat lainnya yaitu dengan selalu memperhatikan program CSR-nya.
Revlon melakukan serangkaian iklan untuk mempromosikan produknya dengan cara mengaitkan Revlon dengan wanita-wanita kelas atas.